Jurus Membaca Cepat dan Waktu Hemat - FLP Blitar

Jurus Membaca Cepat dan Waktu Hemat

Bagikan

Oleh : Alfa Anisa

Judul: Speed Reading; Sistem Membaca Cepat dan Efektif
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Penulis: Soedarso
Cetakan: Kesepuluh, September 2002
Tebal: 152 Halaman
ISBN: 979-403-387-7

Membaca seperti hal yang membosankan ketika kita tak bisa menikmati dan mengetahui trik-trik jitu agar membaca lebih hemat waktu dan bisa mendapat informasi. Buku ini adalah salah satu contoh bagaimana sistem membaca cepat dan efektif, mengungkapkan hambatan dan kebiasaan lama yang salah dalam membaca disertai cara mengatasinya. Teknik-teknik untuk menguasai buku yang disertai latihan-latihan yang diperlukan.

Buku setebal 152 halaman ini terdiri dari 6 bab. Bab pertana membahas tentang kebiasaan lama dalam membaca. Pada halaman 5-9 telah dijelaskan enam hambatan membaca cepat yang telah menjadi kebiasaan semasa kecil, diantaranya adalah;

Vokalisasi: membaca dengan bersuara sangat memperlambat membaca
Gerakan Bibir: Komat-kamit atau mengucapkan kata demi kata apa yang dibaca. Kecepatan membaca dengan bersuara atau gerakan bibir hanya 1/4 kecepatan membaca dalam diam
Gerakan Kepala: Menggerakkan kepala dari kiri ke kanan
Menunjuk dengan Jari: Gerakan tangan lebih lambat daripada gerakan mata
Regresi: Kebiasaan kembali ke belakang untuk melihat beberapa kata yang baru dibaca
Subvokalisasi: Melafalkan dalam batin atau pikiran kata-kata yang dibaca.

***

Kecepatan membaca dan gerakan mata dijelaskan pada bab 2. Pada bab ini dituliskan bagaimana pentingnya kerjasama antara mata dan otak. Mata melihat dan otak menginterpretasikan saat itu juga. Otak menyerap apa yang dilihat mata, maka melihat adalah adalah mengerti. (Hal 19). Dijelaskan pula bagaimana latihan untuk meningkatkan ketajaman persepsi, latihan melebarkan jangkauan mata, latihan fiksasi dan latihan gerakan otot mata.

Membaca dengan sistem SQ3R (Survey Question Read Recite Review) adalah salah satu teknik membaca cepat yang banyak diterapkan. Diantaranya sebagai berikut:

Survey: teknik untuk mengenal bahan sebelum membacanya secara lengkap.

Question: Ajukan pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang isi bacaan.

Read: Membaca dan konsentrasikan diri untuk mendapatkan ide pokok dan detail yang penting. Jangan membuat catatan dan tanda-tanda seperti garis bawah dulu.

Recite/Recall: selesai membaca berhenti sejenak dan coba menjawab pertanyaan-pertanyaan.

Review: Ulangi untuk menelusuri kembali judul-judul, sub judul, bagian penting dalam buku. (Hal 60-61).

***

Skimming dan Scanning dijelaskan pada bab 4. Skimming sendiri memiliki arti cara membaca yang hanya untuk mendapatkan ide pokok. (Hal 84).

Sedangkan scanning sendiri artinya teknik membaca untuk mendapat suatu informasu tanpa membawa yang lain-lain yaitu fakta khusus, informasi tertentu. ( Hal 88).

***

Bab kelima membahas tentang bagaimana cara membaca grafik, tabel, bagan dan peta. Dan pada bab terakhir dituliskan bagaimana memilih bahan bacaan, trik membaca surat kabar, surat, komputer, kata-kata sulit, serta latihan membaca cepat dan efektif.

Asal ada kemauan, rajin melakukan latihan dengan semangat, tekad dan disiplin, maka membaca akan mebjadi sebuah kebiasaan yang baik. (Hal 129).[]

No comments:

Pages