Gara-Gara FLP Blitar Saya Begini - FLP Blitar

Gara-Gara FLP Blitar Saya Begini

Bagikan



Menjadi admin media sosial FLP Blitar menjadi tantangan tersendiri untuk saya. Karena sejujurnya saya belum pernah seperti ini.

Semua ini berawal dari malam itu. Saat pulang dari sebuah acara di Blitar, saya diajak mbak Fitria mampir ke warung pecel di Jl. A. Yani Blitar. Disana tiba-tiba saya di tawari untuk menjadi admin halaman Facebook Komunitas Penulis Kota Blitar yang merupakan halaman facebook resmi FLP Blitar. Saya terkejut dan menolak mentah-mentah tawaran itu. Tapi namanya juga mbak Fitria, D'Queen of Poetries di FLP Blitar ini tidak pernah menyerah membujuk saya untuk menuruti keinginannya. Dan, ya! Endingnya sudah bisa ditebak, saya tidak dapat menolak permintaan divisi cyber yang memiliki wajah teduh itu.

Pada awalnya saya bingung, apa yang harus saya posting di facebook, karena saya tidak punya pengalaman dalam hal ini. Saya banyak bertanya kepada mas Fahri pemegang fanpage sebelumnya, kata mas Fahri bisa posting kata-kata motivasi tentang kepenulisan atau laporan kegiatan.  Tapi kata-kata motivasi kepenulisan dan laporan kegiatan yang seperti apa? Huhuhu, saya belum bisa membuat yang seperti itu.

Hari demi hari berlalu, sementara saya belum memposting apapun di facebook. Saya melihat-lihat di grub WA, ada beberapa orang yang mengirimkan karyanya di grup. Akhirnya saya berinisiatif untuk memposting karya tersebut di facebook. Setelah berjalan beberapa waktu, saya mendapat wejangan dari mbak Nisa untuk mempromosikan web FLP Blitar dengan mencantumkan karya-karya yang ada di web. Baiklah, akhirnya saya memposting cuplikan karya teman-teman di web dengan menyertakan link yang bisa di klik oleh pembaca.

Saat itu kegiatan menulis di web FLP Blitar belum di jadwalkan seperti sekarang ini,  jadi jarang sekali ada karya yang masuk. Kalau sekarang, setiap hari ada sekitar empat sampai lima anggota  yang wajib mengirimkan karyanya di web. Ini menjadi PR untuk mbak Dinda dan mas Fahri yang memiliki tugas menyunting setiap karya yang masuk ke Web. Tapi melihat pengalaman mereka dalam dunia cyber, saya yakin pekerjaan itu mudah sekali dilakukan oleh mereka. 


karena saya punya kewajiban menulis di web setiap hari sabtu, saya menyempatkan diri untuk menulis hal-hal yang bisa saya tulis. dan ya! Saya belum bisa menulis apa-apa selain catatan konyol yang saya sebut dengan catatan mimin ini. Cerbung yang saya tulis minggu lalu pun masih belum bisa saya lanjutkan, karena belum mendapat suntikan ide.


Setelah teman-teman mengirimkan tulisan di web, biasanya mas Fahri atau mbak Dinda akan membagikan beberapa link ke grub WA FLP Blitar, setelah itu giliran saya yang merangkumnya menjadi satu dan membagikan ke grub WA Literasi Blitar Terbuka.

Tentang Literasi Blitar Terbuka, grub itu sebelumnya bernama FLP Blitar, saya bergabung di grub beberapa bulan yang lalu, tepatnya tanggal 12 Maret 2017 pukul 16 lebih sekian menit. Beberapa jam setelah saya bergabung, saya dan kami semua dikejutkan dengan masuknya puluhan anggota baru di grub, sampai akhirnya nama grub dirubah menjadi Curhat Literasi dan mbak Rosy, ketua FLP Blitar membuat grub baru yang hanya beranggotakan anak-anak FLP Blitar saja.

Tragedi Menjelang Senja, kira-kira begitulah pak Budi menyebut kejadian heboh di ahad sore itu. Beberapa anggota menyalahkan mas Fahri atas semua yang terjadi, mungkin karena sebelumnya mas Fahri memposting link yang mempersilahkan semua orang untuk bergabung ke grub. Beberapa hari berikutnya kehebohan mulai mereda, kami menjadikan Curhat Literasi sebagai ajang pengenalan FLP Blitar kepada masyarakat luas. Grub CL kini berubah menjadi Literasi Blitar  Terbuka, yang berisi tentang hal-hal yang berkaitan dengan kepenulisan.

Sekian dulu catatan dari mimin, semoga bermanfaat untuk semuanya. Terima kasih untuk mbak Fitria, mbak Dinda, mbak Nunung teman sperguruan saya, mbak Imut,  mbk Nisa, mbak Rosy dan semua anak FLP Blitar yang sudah membawa saya sampai di titik ini. Terima kasih banyak dari makhluk tuhan paling kecil ini.

Salam literasi FLP Blitar, berbakti berkarya berarti.

Web : www.flpblitar.com
Fb : Komunitas Penulis Kota Blitar
IG : @komunitaspenulisblitar

Blitar, 20 Mei 2017
13:21 WIB

No comments:

Pages